Untuk Yang Kesekian Kalinya iPhone Meledak Lagi, Siapakah Yang Salah? Pihak Applekah atau Pengguna?
Seorang siswi sekolah harus mengalami luka bakar setelah iPhonenya meledak ketika dikantongi di saku celananya. Kejadian bermula dari seorang teman siswi ini yang melihat kepulan asap kecil yang berasal dari saku siswi tersebut, namun terlambat menyadari hal tersebut, iPhone siswi yang berasal dari Siswi sekolah menengah pertama di Maine itu keburu meledak. Jeff Rodman, selaku Kepala Sekolah Middle School of the Kennebunks tempat dimana siswi itu belajar langsung memberikan berita bahwa ketika kejadian itu terjadi, pihak guru dan teman-teman sekelasnya sempat memberikan pertolongan pertama sebelum dibawa ke rumah sakit, hasilnya cukup baik, karena akibat dari pertolongan pertama tersebut siswi itu mengalami luka yang tidak cukup parah. “Saat ini dia di rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan luka bakar yang intensif,” demikian dijelaskan Jeff Rodman, selaku Kepala Sekolah Middle School yang dikutip dari The York County Coast Star, Minggu (2/2/2014).
Kasus ini bukanlah yang pertama, November lalu ada kasus yang serupa menimpa pengguna iPad di Australia, namun alasannya cukup logis. iPadnya meledak setelah overheat atau suhu yang terlalu panas karena terlalu lama digunakan. Kasus yang sama dialami juga oleh wanita yang berasal dari China mengatakan iPhone 5 miliknya mengalami panas yang berlebih (overheat) dan meledak setelah dia mengobrol di ponsel tersebut selama 40 menit. Kasus lain ada yang cukup parah hingga mengakibatkan kematian, yaitu pramugari asal china yang tersetrum iPhone miliknya. Salah satu kasus yang aneh juga menimpa seorang Marketing manager di salah satu perusahaan di New York, AS. Dia mengatakan kondisi iPhone 4S miliknya sedang digeletakkan begitu saja tanpa sedang digunakan, tidak sedang dalam kondisi dicharge juga namun tiba-tiba dia mencium bau asap dari iPhone 4S tersebut. berlanjut iPhone miliknya tersebut mati tiba-tiba dan semakin panas saat dipegang hingga akhirnya meledak. Pemilik iPhone ini beruntung karena insiden itu tidak melukainya.
Sebenarnya apa yang terjadi di sini, apalah kualitas Apple yang tidak bagus dan tidak memliki Quality Control yang baik atau memang penggunanya saja yang memakai iPhone dengan tidak seharusnya, seperti menggunakan secara berlebihan. tapi apa yang terjadi dengan kasus terakhir? cukup aneh memang. Apple sempat memberi tanggapan dengan mengirim e-mail kepada Reuters, yang dikutip dari Cnet, Selasa (16/7/2013), juru bicara Apple mengatakan bahwa perusahaan turut bersedih atas kejadian tragis ini dan mengucapkan belasungkawa kepada korban. “Apple akan mengusut tuntas dan bekerja sama dengan pihak berwenang terkait kasus ini,” tulis Apple dalam pernyataan melalui email. Saya rasa perusahaan sekelas Apple tidak akan mengeluarkan tanpa Quality Control dan kualitas yang baik, namun memang sangat wajar dari sekian ribu iPhone yang dirilis kepasaran ada beberapa yang berbeda dan lolos dari seleksi standar kualitas produk Apple.