Ukuran Efektif Gambar dan Video Iklan Instagram
Beberapa bulan yang lalu saya agak pusing dengan aturan gambar untuk feed Instagram. Waktu itu saya hendak memposting iklan tentang kelas online dengan gambar yang saya buat menggunakan aplikasi editor gambar. Ketika mendesain iklan tersebut sih enggak ada masalah, tapi begitu hendak saya posting di feed Instagram ternyata ada bagian yang harus dicrop karena ukurannya tidak sesuai aturan.
Awalnya saya memang kurang memperhatikan mengenai ukuran-ukuran gambar yang dibolehkan di Instagram. Jadinya saya pakai saja template yang disediakan oleh aplikasi editor gambar, karena saya enggak mau ribet.
Mau enggak mau akhirnya saya harus mendesain ulang flyer tersebut agar informasinya enggak terpotong ketika saya upload di feed Instagram. Waktu itu saya hanya main perkiraan saja. Kemudian template yang sudah saya edit, saya crop manual ketika hendak posting di feed Instagram.
Secara umum sih lumayan, tapi saya masih penasaran mengenai ukuran standar untuk feed Instagram. Jangan-jangan ada ketentuan-ketentuan khusus agar kualitas gambar yang tampil di Instagram tampak lebih bagus.
Karena selain masalah ukuran, ada masalah lain yang juga muncul. Beberapa gambar yang saya posting sepertinya kualitasnya menjadi turun. Seperti ada gambar yang pecah ketika di zoom. Dugaan saya sistem di Instagram hampir sama dengan aplikasi media sosial lainnya. Yaitu mengkompress ukuran media gambar yang diunggah ke bentuk ukuran tertentu.
Ternyata benar, sistem Instagram akan otomatis mengkompress media gambar ke ukurang pixel yang lebih kecil. Ketika resolusi gambar yang kita upload cukup besar, maka kualitas gambar kemungkinan enggak akan berubah banyak. Biasanya gambarnya akan tampak enggak jauh berbeda dengan aslinya.
Namun, ketika resolusi gambar yang kita upload kualitasnya di bawah standar yang disarankan, kemungkinan besar setelah terposting rasanya seperti ada perbedaan kualitas gambar. Terutama kelihatan sekali ketika diperbesar.
Nah, kira-kira seperti apa sih standar ukuran gambar dan video di instagram?
Tiga Jenis Ukuran Gambar di Instagram
Setidaknya ada tiga jenis ukuran standar yang ada di Instagram. Standar dalam arti proporsional bisa memberikan kualitas terbaik secara visual ketika ditayangkan di Instagram.
Secara umum, Instagram menggunakan jumlah pixel dan rasio untuk ukuran gambar dan video. Biasanya ditunjukkan oleh dua angka yang mewakili ukuran lebar dan tinggi.
Untuk jumlah pixel sendiri, Instagram menggunakan standar 320 pixel hingga 1080 pixel. Baik untuk ukuran lebar maupun panjang gambar. Ini artinya ketika kita upload gambar yang memiliki ukuran kurang dari atau lebih dari standar tersebut, maka sistem akan otomatis mengubah ukuran gambar ke dalam rentang standar tersebut.
Sederhananya begini, kalau ukuran gambar yang kita upload kurang dari 320 pixel, maka Instagram akan menaikkan ukuran pixelnya hingga menjadi 320 pixel. Akibatnya bisa jadi gambar yang kita upload agak kelihatan pecah. Tergantung seberapa kecil ukuran awalnya.
Begitu juga sebaliknya ketika ukuran gambar yang kita upload melebihi 1080 pixel, maka Instagram akan memperkecilnya menjadi 1080 atau lebih kecil lagi.
Di sisi lain, Instagram juga menggunakan ukuran rasio untuk menyetandarkan ukuran gambar dan video. Nah, untuk penjelasan mengenai aspek rasio ini akan saya jabarkan ke dalam tiga jenis, yaitu: square, portrait, dan landscape.
Ukuran Square
Memang secara umum ukuran gambar Instagram yang paling familiar adalah rasio 1:1. Atau gambar yang memiliki ukuran lebar dan tinggi yang sama pada sisinya. Orang awam biasa menyebutnya kotak atau persegi.
Hal ini tak lain karena sejak awal Instagram diluncurkan sudah mengusung ukuran 1:1 sebagai ukuran standar gambar yang ditampilkan. Meskipun beberapa waktu kemudian ada perubahan ukuran pixel gambar untuk menambah kualitas visual, rasio square ini paling sering kita temui di feed pengguna Instagram.
Kenapa sampai sekarang masih banyak feed Instagram yang menggunakan komposisi gambar dengan ukuran rasio 1:1. Beberapa orang beralasan karena ketika kita memakai gambar ukuran square, maka masih ada cukup ruang di layar smartphone untuk menunjukkan jumlah like dan beberapa kalimat caption kepada pembaca.
Sebenarnya dengan sedikit scroll pun pada postingan dengan rasio lain juga bisa menampilkan hal yang sama. Namun, ketika postingan itu dalam format video sepertinya akan lebih optimal dengan format tersebut.
Ukuran Portrait
Ada beberapa format iklan berbentuk gambar di media sosial yang dibuat dalam rasio portrait. Mungkin saja karena dari sisi tampilannya lebih pas untuk jenis iklan tertentu dan bisa memuat lebih banyak informasi. Atau bisa juga karena beberapa format foto standar banyak yang menggunakan rasio portrait.
Sehingga Instagram pun ingin menjaga kepuasan pengguna dengan memberikan fasilitas penyediaan format gambar dengan rasio tersebut. Kenyataannya memang kemudian banyak feed instagram yang diisi gambar dengan rasio portrait.
Standar ukuran gambar dengan rasio portrait di Instagram menggunakan ukuran 4:5 atau 9:16. Awalnya rasio ini dipakai untuk konten IG TV, tapi belakangan ini video dengan format landscape pun ternyata sudah bisa tampil optimal di Instagram.
Paling sering postingan jenis portrait ini dipakai untuk iklan-iklan seperti cover film, info grafis, dan lain sebagainya.
Ukuran Landscape
Ukuran gambar di Instagram dengan ukuran landscape memiliki rasio 1,91:1. Biasanya paling pas ukuran ini dipakai untuk posting gambar pemandangan alam atau gambar yang ingin menonjolkan view yang lebih luas.
Biasanya iklan-iklan di media sosial jarang sekali yang menggunakan ukuran landscape. Kecuali gambar-gambar yang dibagai sebagai thumbnail sebuah artikel atau pelengkap copywriting. Memang secara komposisi, gambar landscape ini cocok dipakai untuk melengkapi iklan dengan caption yang agak panjang.
Jadi tidak perlu menampilkan banyak teks di dalam gambar, tapi lebih banyak teks di caption. Gambarnya hanya difungsikan sebagai pemantik rasa penasaran pembaca. Sehingga menggugah mereka untuk mencari tahu info tersebut lebih jauh yang kita jabarkan di caption.
Ukuran Video yang Efektif untuk Iklan di Instagram
Bicara mengenai efektifitas video yang kita gunakan untuk beriklan di Instagram, tentu kita harus memperhatikan di mana kita akan posting gambar tersebut. Minimal ada tiga tempat utama untuk posting iklan di Instagram, antara lain di feed Instagram, IG TV, dan Instastory.
Iklan di Instastory
Salah satu alasan kenapa ada menu Instastory adalah untuk memfasilitasi pengguna yang ingin mempublish gambar atau video yang tidak memorable. Alias gambar-gambar yang ingin dishare dalam jangka waktu yang pendek.
Iklan promo, diskon khusus, giveaway, dan lain sebagainya sangat pas menghuni instastory. Oleh karena itu mengenai desain gambar sebaiknya memakai ukuran portrait dengan rasio 9:16. Karena gambar akan ditampilkan penuh mengisi layar smartphone.
Jika rasio gambar iklan kita kurang dari itu, maka tampilannya akan kurang maksimal. Area yang kosong akan diisi dengan gambar buram yang disetting otomatis oleh Instagram.
Iklan di IG TV
Sampai saat ini format konten untuk IG TV yang paling ideal adalah video dengan ukuran portrait yang memiliki rasio 9:16. Meskipun untuk konten video ukuran landscape dan square masih bisa tayang di IG TV.
Jika menggunakan video landscape, paling pas memakai video dengan ukuran rasio 16:9. Sehingga ketika posisi smartphone dirotasi menjadi landscape, tampilan video bisa maksimal memenuhi layar.
Bagaimana dengan video dengan ukuran square? Lebih pas menghuni feed Instagram. Tentu dengan catatan durasinya antara 30 – 59 detik.
Iklan di Feed Instagram
Terakhir mengenai iklan video di feed Instagram, tentu yang paling pas menggunakan video berukuran square dan landscape 16:9 dengan durasi 30-59 detik. Karena jika durasinya lebih dari itu, video akan terpotong.
Maka dari itu Instagram menyediakan fitur IG TV untuk mempublish video dengan durasi lebih panjang. Ini memberi pilihan jenis konten video kepada pengguna untuk memanfaatkan fitur yang ada di Instagram.
Itulah beberapa hal yang perlu kita ketahui mengenai ukuran gambar/ video yang kita gunakan untuk beriklan di Instagram. Silakan sesuaikan dengan kebutuhan dan pilihlah ukuran yang tepat agar iklan di Instagram lebih efektif.
Jadi sekarang saya pun enggak perlu bingung lagi. Ada kalanya sebuah masalah yang kita hadapi memberi pelajaran berharga untuk kita ambil dan bagi. Semoga bermanfaat, silakan share agar informasi ini berguna untuk banyak orang. [SNs]