Masih Belum Menghasilkan Dari Internet Marketing? Mungkin Motivasi Anda Salah. Segera Perbaiki!

Internet marketing. Selalu ada yang menarik dari semua pekerjaan yang kita jalani. Saya yang sehari-hari mengajar di salah satu perguruan tinggi di Bandung juga menemukan banyak hal yang menarik dari mengajar. Begitu pula jenis pekerjaan yang lain.

Menjadi seorang internet marketer adalah sebuah pilihan. Kalau saya selalu memandang ini sebagai pilihan yang dipilih karena tidak ada pilihan lain. Pertama kali kenal internet marketing melalui FB Ads dan Click Bank. Mendapatkan penghasilan pertama kali dari internet juga dari Click Bank. Internet marketing pula yang menyelamatkan nyawa saya ketika dililit hutang yang mencekik leher di tahun 2010.

Setelah bertahun-tahun menggeluti bidang yang satu ini, sekarang saya melihat semakin banyak yang masuk. Ada yang masuknya dengan penuh gaya ada pula ada yang memilih untuk ‘below the radar’. Akhir-akhir ini malah saya banyak melihat kaskuser dan penghuni ads-id berani menampakkan dirinya. Ini membuat internet marketing Indonesia menjadi lebih hidup. Menyenangkan.

Tetapi, dari pengamatan saya, masih banyak pemula yang berusaha mencari jadi dirinya. Pemula disini bukan berarti yang baru saja menggeluti internet marketing, tetapi bisa saja yang sudah lama di bisnis ini tetapi masih belum menghasilkan secara maksimal. Saya nggak tahu ya, kalau sudah lebih dari setahun berkutat di internet marketing dan belum menghasilkan juga, sepertinya ada yang salah deh. Sudah saatnya anda untuk berpikir, mungkin saja ini bukan dunia anda. Atau barangkali anda mempunyai motivasi yang salah. Segera perbaiki.

marketing photo

1. Motivasi utama adalah uang

Tidak dapat dipungkiri, internet marketing akan menghasilkan uang yang tidak sedikit. Hutang saya yang lebih dari setengah milyar bisa tertutupi dengan waktu yang relatif singkat. Tetapi kalau anda mempunyai motivasi hanya untuk mendapatkan uang, pikir lagi deh.

Internet marketing bukan pekerjaan yang penuh sulap. Ini adalah pekerjaan yang memerlukan kesabaran, konsistensi dan tingkat fokus yang tinggi. Belum lagi tingkat stres yang di atas rata-rata karena berbagai macam perubahan yang bisa terjadi secara tiba-tiba dan sangat mengejutkan. Akun di banned, campaign di stop atau akun FB Ads tiba-tiba disable tanpa sebab adalah makanan internet marketer sehari-hari.

Oleh karena itu, kalau motivasi anda hanya semata-mata karena uangnya, anda salah besar. Semua jenis pekerjaan, kalau anda berpikir uangnya dahulu, tidak akan pernah sampai ke finish. Anda tahu mengapa banyak pebisnis yang bunuh diri? Terakhir ada salah satu CEO perusahaan tekstil terbesar di Indonesia yang terjun dari lantai 27. Semua itu semata-mata karena mereka hidup karena uang. Pada saat uang tidak lagi melindungi, ya akhirnya nyawa jadi taruhannya.

Tahu kenapa bisa demikian? Lihat saja, hampir semua motivator di Indonesia selalu berbicara kesuksesan yang diukur dari finansial. Judul buku yang laku adalah yang berkaitan dengan rejeki, pemasukan, penghasilan dan lain-lain. Lihat bagaimana iklan para motivator besar yang selalu berhubungan dengan ‘Bagaimana membuat uang bekerja untuk anda’, atau ‘Raih penghasilan tak terbatas dari bisnis A’. Semua indikatornya adalah uang. Coba anda cek semua sales letter dari semua produk internet marketing, ujung-ujungnya tetap saja earning. Jualan backlink buat SEO, tetap saja yang ditampilkan earningnya. Tidak ada yang tahu apakah itu paid-out atau tidak.

So, you have to change the mindset. Bukan lagi bekerja untuk uang, tetapi yakinkan bahwa ini adalah passion anda. Bahwa memang anda suka menjadi seorang internet marketer. Kesukaan ini yang akan membuat anda senang meng-update blog, atau meng-coding website, atau bahkan membuat ad-copy. Passion itu yang membuat kita tidak merasa letih walaupun bekerja seharian di depan komputer.

2. Ingin tahu semua

Belum dapat uang dari internet? Cek dulu kebiasaan anda setahun ke belakang. Apakah anda termasuk orang yang kutu loncat? Sebulan belajar Google adsense, sebulan berikutnya ngulik backlinks, bulan selanjutnya akun adsense dibanned, karena patah hati, kemudian mulai belajar FB Ads untuk promosi ClickBank. 2 bulan penuh belajar masih tetap juga tidak menghasilkan akhirnya beralih ke CPA. Man, cara kayak gini tidak akan pernah berhasil. Percaya deh.

Lupakan semuanya. Fokus satu hal. Kalau memang jagoan di SEO ya berkaryalah di bidang itu sampai nanti tua. Kalau anda mengelola toko online, ya peliharalah semangat itu sampai anda menjadi kaya. Setiap satu hal yang membuat anda fokus, akan menghasilkan lebih banyak daripada anda loncat-loncat gak keruan. Pasang kacamata kudanya mulai sekarang. Tidak perlu lirik kanan dan kiri. Percaya diri saja.

3. Semua dikerjakan sendiri

Mental seperti ini akan membuat anda menjadi miskin. Miskin silaturahmi, miskin pengalaman, miskin waktu bahkan bisa jadi jadi miskin usia. Saya berani meng-klaim diri saya seorang internet marketer sebetulnya bukan karena saya tahu tentang internet + marketing. Nope, saya hanya tahu tentang marketing-nya saja. Jadi kalau bicara mengenai coding, bikin landing page, bahkan sampai bikin banner-pun, saya minim sekali pengetahuan disana. Saya sadar betul ini.

Tingkat kesadaran ini yang membuat saya fokus terhadap apa yang saya bisa : marketing. Selain daripada itu, ya mendingan di outsourcing-kan. Ketika bermain CPA seperti sekarang inipun banyak hal yang tidak saya kerjakan sendiri. Dulu install CPVLab dibantu oleh teman (menurut saya installnya sangat susah). Mastering CPVLab juga dibantu teman. Saya banyak melakukan spy ads sendiri, tetapi ketika membuat banner dan landing page, ya mendingan dikasih ke orang. Atau bisa minta bantuan di fiverr atau elance dan odesk. Sekarangpun saya ganti tracking dengan Voluum, setingan pertama banyak sekali dibantu oleh teman-teman. Atau belajar sendiri dari Google. Saya akhirnya fokus di strategi dan optimasinya saja. Oiya, sama fokus nerima pay-out nya saja hehehe..

4. Cepat bosan

Internet marketing adalah pekerjaan yang membosankan. Lihat saja, semua penuh dengan pengulangan (repetition). Anda pemain Google Adsense? Maka ada akan mengulang-ulang posting di blog, mencari backlink, melihat histats, menganalisa Google webmaster & analytics, sampai dengan ngecek keyword yang ada di Google. Begitu saja terus diulang-ulang.

Kalau anda pemain FB Ads, selain mantengin statistik hasil iklan, anda akan terus berkutat dengan ad-copy, gambar-gambar, postingan di fanpage atau meriset pasar dengan search graph. Boring. Pemain CPA? Sama saja. Setiap hari isinya bikin ad copy, lihat metriks di Alexa, mantengin tracking software, spying sampai dengan pusing karena offernya tiba-tiba dimatiin sama adnetwork. Semua serba pengulangan.

Jadi, internet marketing akan sangat membosankan. Godaan untuk melakukan hal yang lain menjadi sangat besar. Kalau anda menpunyai penyakit cepat bosan, mendingan dari awal saya bilang, tinggalkan secepatnya profesi internet marketer. Daripada malu, sudah tidak menghasilkan, eh bosen juga akhirnya. Wasted!

Kalau ada salah satu dari 4 (empat) sifat di atas di diri anda. Buruan ganti profesi. Lupakan internet marketing!

Artikel terkait

15 Komentar

  1. Kondisi yang demikian bisa menjadi salah satu bukti bahwa banyak orang tertarik untuk mencari uang melalui internet namun mereka masih belum menemukan cara yang tepat untuk bis amenghasilkan uang dari dunia online marketing. Bila Anda juga termasuk dari orang-orang yang sedang membutuhkan informasi tentang bagaimana cara menghasilkan income dari internet, Anda mungkin bisa mendapatkan sedikit pencerahan dari penjelasan berikut ini.

  2. fokus, fokus dan fokus. sampai bosan saya dengernya tapi kenyataannya memang itu yang diperlukan agar sukses di bidang apapun yang dilakukan.. keren pak sharingnya 😀

  3. terima kasih bang, artkel nya ini membangkitkan gairah untuk fokus dan ttp bertahan walaupun harus melakukan buanyyakk repetisi hehe..

    mau nanya nih bang, sebelumnya sy belum begitu paham dengan yg namanya tracking tool semacam voluum, saat ini sy masih berkutat dgn FB ADS saja.

    Apakah fungsi voluum dengan piksel FB itu sama?
    kalau suatu saat nanti pingin belajar CPA / affiliate dan trafik dari FB Ads apakah software semacam voluum tetap dibutuhkan?

    mhn pencerahnnya bang dosen hehe,,

    1. Voluum itu tracking software, bisa dipake di traffic mana saja. Tentu saja beda dengan FB pixel yg breakdown audience hanya di FB saja.
      Voluum diperlukan kalau kita akan optimasi traffic yg kita punyai. Dengan sangat detail.

  4. super sekali om, mau nanya donk, kalo mau bikin banner secara outsourching githu caranya gimana donk?
    kita yang nentuin apa kita ngasih contoh banner aja biar kreatifnya mereka yang pikirin?

  5. Hal yang paling sulit menurut saya adalah menjaga agar senantiasa fokus. Karena saya orangnya mudah sekali teralihkan perhatiannya. Well, terima kasih atas sharingnya, great post. 😀

Balas komentar Wientor Rah Mada Batalkan

Email Anda tidak akan kami publikasikan. Wajib diisi *