[REPOST] 5 Alasan Anda Akan Gagal Menjadi Internet Marketer di Tahun 2013

Tulisan ini saya tulis di penghujung tahun 2012, dan masih sangat relevan dengan tahun sekarang.  Silakan dibaca dan di-iya-kan. 🙂

Menjadi gagal itu mudah. Berhasil yang susah. Well, nggak ada kata susah sebetulnya apabila kita mau dan mampu mengaplikasikan apa yang sudah kita pelajari. Tahun 2013, untuk internet marketer Indonesia, adalah tahun growth. Walaupun demikian, ada banyak alasan yang membuat kita akan gagal. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Tidak fokus gara-gara screenshot
Kerjaan super affiliate memang membuat kita galau. Publisher hebat pun demikian. Hampir semua internet marketer Indonesia senang mempublikasikan screenshot, terutama di facebook. Gak papa, karena pencapaian tersebut adalah prestasi untuk dirinya. Mereka layak memasang screenshot. Hanya jangan lupa, screenshot itu bukan hasil dari pekerjaan semalam saja. Dibalik screenshot itu terdapat cerita yang pahit dan manis. Screenshot itu hasil. Prosesnya beda lagi.

2. Olahraga itu tidak bisa diwakilkan
Pernah denger peribahasa di atas? Artinya gak semua pekerjaan bisa dikerjaan oleh orang lain untuk kita. Ebook itu guidance. Terlepas dari isinya yang saya yakin tidak ada yang buruk, ebook tetap saja tidak bisa mengerjakan segala sesuatunya untuk anda. Membeli ebook saja, atau masuk ke forum saja, atau ikut workshop saja, tidak akan bisa membuat anda mendadak jagoan. Kuncinya satu : action!

3. Menyerah sebelum batas akhir
Internet marketer adalah profesi yang sangat mudah untuk patah arang. Dikarenakan bekerja di rumah, motivasi seorang internet marketer akan naik turun tergantung dari situasi kondisi rumah. Tidak ada rekan kerja yang memotivasi. Oleh karena itu, menyerah sebelum pol-polan adalah hal yang biasa. Di 2013 ada banyak alasan untuk menyerah. Akun di banned, earning gak PO atau kesulitan dengan bahasa programmer (padahal kita bukan programmer) adalah salah satunya. Memang tidak ada yang salah untuk berhenti di tengah jalan, tetapi waktu sudah terbuang, kenapa tidak dilanjutkan saja?

4. #gagal paham
Ini adalah alasan jamak untuk gagal. Kacamata kuda yang dipakai (baca : fokus) terkadang membuat kita tidak memahami terdapat banyak bentuk internet marketing. Bertahun-tahun mempelajari adsense, maka akan menghasilkan retensi tinggi untuk berpindah ke model yang lain. Saya pernah dikata-katain internet marketer lain karena dia gagal paham bahwa affiliate marketing juga bisa menghasilkan. Pembuktian di garis finish. Pahami lingkungan dan anda akan jadi pemenang.

5. Berpikiran negatif
Entah untuk personal branding atau memang tidak disengaja, banyak internet marketer Indonesia yang mempunyai pikiran negatif terhadap sesama pelaku IM. Berpikiran negatif membuat aura/energi kita tersedot ke orang yang kita negatif-kan dan sama sekali tidak ada untungnya. Buang jauh pikiran seperti ini. Jadikan keberhasilan orang lain sebagai motivasi, bukan mempersempit hati kita sendiri. Segera keluar dari pager yang satu ini, maka anda akan memperbesar peluang untuk berhasil.