iPhone 5: Smartphone Apple dengan Jaringan 4G Pertama

iPhone 5 dirilis atau diluncurkan pertama kali saat 12 September 2012. Sedangkan Apple mulai melakukan pre-order dua hari setelah diluncurkan pada 14 September 2012. Seminggu kemudian pada 21 September 2012, barulah Apple melakukan penjualan ponsel pintar satu ini. Yap, ketersediaan iPhone 5 ini sudah global. Orang di belahan bumi mana saja dapat membeli dan memilikinya. Belum ding. Tercatat bahwa iPhone 5 mulai dijual di Indonesia pada 14 Desember 2012.

Wah, tidak terasa ya itu sekitar 6 tahun yang lalu saat ponsel ini launching dan siap dimiliki oleh siapapun. Tahukah kalian bahwa iPhone 5 merupakan iPhone dengan jaringan 4G pertama yang diciptakan oleh Apple. Maka pada versi sebelumnya (iPhone 4 dan iPhone 4s) belum mendapat dukungan jaringan generasi ke-4 ini. Jaringan yang saat itu ditunggu-tunggu oleh para pengguna iPhone versi sebelumnya. Di mana mereka sangat mengidam-idamkan koneksi berkecepatan tinggi untuk berselancar di internet.

Wajar jika iPhone 5 ditunggu kehadirannya oleh fanbase iPhone pada 6 tahun silam. Eh, belum tentu. Mungkin saja para fanbase Android juga tertarik untuk move on.

Emm, jadi pada tulisan kali ini. Izinkan saya untuk kembali ke masa lalu guna mengulik fitur apa saja yang diterapkan pada ponsel satu ini. Berikut saya persembahkan review iPhone 5 untuk kalian semua.

Spesifikasi iPhone 5

Suatu hal yang perlu dipertimbangkan oleh kalangan manapun. Eh, belum tentu. Bagi para sultan, mungkin hanya ingin sekedar memiliki gadget teranyar saja. Namun, bagi seseorang yang getol mengamati perkembangan teknologi. Hal ini menjadi sesuatu yang krusial saat terdapat perilisan teknologi up to date (ponsel terbaru dalam kasus ini).

Jaringan

Sejak awal sudah saya singgung mengenai jaringan terbaru yang diterapkan pada ponsel ini. Maka spesifikasi jaringan pada iPhone 5 akan saya bahas di awal. Jaringan yang notabene merupakan faktor primer pada suatu ponsel. Faktor ini yang kemudian membuat produsen iPhone mulai memperbaharui fitur jaringan pada ponsel produksinya. Maka jadilah ponsel iPhone 5 dengan 4G-nya yang ditunggu-tunggu. Pada ponsel satu ini, jaringan 4G dibagi berdasarkan beberapa model, antara lain :

• iPhone 5 Model A1428 (GSM Model) mendukung : LTE 2 (1900 MHz), LTE 4 (AWS), LTE 5 (850 MHz), LTE 17 (700b MHz)
• iPhone 5 Model A1429 (CDMA Model) mendukung : LTE 1 (2100 MHz), LTE 3 (1800 MHz), LTE 5 (850 MHz), LTE 13 (700c MHz), LTE 25 (1900 MHz)
• iPhone 5 Model A1429 (GSM Model) mendukung : LTE 1 (2100 MHz), LTE 3 (1800 MHz), LTE 5 (850 MHz)

Baca juga: iPhone 5s: Eksekutor Teknologi Fingerprint Pertama

Apa itu LTE? Kepanjangan dari istilah bahasa Inggris Long Term Evolution yang berarti evolusi jangka panjang. Secara sederhana begini guys, ini merupakan perkembangan teknologi dari masa ke masa. Di mana yang awalnya 2G, 3G, hingga sekarang 4G. Alih-alih 5G dirumorkan sedang dalam masa percobaan. Sehingga LTE merupakan istilah dalam teknologi jaringan yang akan mengalami perkembangan terus menerus dalam jangka panjang. Akhir-akhir ini sering disandingkan dengan jaringan generasi keempat menjadi 4G LTE.

Body

iPhone 5 dibuat lebih tipis dibanding pendahulunya menjadi memiliki ketebalan +/- 7.6 mm. Turun sekitar 1.7 mm dari iPhone sebelumnya. Ini merupakan salah satu sebab ponsel satu ini menjadi ringan. Iya, iPhone 5 hanya berbobot 112 gram saja.

Keistimewaan lain terdapat pada body iPhone 5 yang terbuat dari alumunium. Jadi berbeda dengan iPhone sebelumnya, hanya frame saja yang terbuat dari alumunium. Yap, iPhone 5 tampak semakin elegan dengan alumunium body.

Semakin tipis iPhone 5 membuat Apple harus memanfaatkan ruang seefektif mungkin. Sehingga pada slot SIM card disediakan khusus nano saja. Bagi pengguna micro-SIM, mohon untuk memotong kembali SIM card Anda di konter terdekat tepat setelah unboxing iPhone 5 tersebut.

Display

Spesifikasi yang perlu diperhatikan pada suatu ponsel. Mengapa perlu? Karena ini relevan dengan pengalaman user saat menggunakan ponsel tersebut. La wong namanya display atau tampilan, akan selalu bertatapan dengan user. Contoh, saat kita swipe up, down, right, or left pada ponsel, otomatis akan bersinggungan dengan display ponsel tersebut.

Baca juga: IPhone 6S Lebih Elegan, Body Kokoh dengan Fitur 3D Touch

iPhone 5 dibekali dengan layar LED-backlit IPS LCD, capacitive touchscreen, 16M colors. Waduh, apa ituuu? Itu merupakan tipe layar standar pada smartphone dengan warna yang terang. Diperkirakan ada 16 juta warna yang tersedia saat layar tersebut menyala. Pastinya didukung dengan teknologi layar sentuh capacitive yang mana touchscreen jenis ini akan lebih smooth dan mudah dioperasikan menggunakan jari tangan tanpa tekanan. Capacitive touchscreen juga mendukung sentuhan multi (multitouch). Maka bisa berguna saat kita menyentuh layar dengan beberapa jari sekaligus. Selain itu, kejernihan layarnya bisa mencapai 90% jernih.

Ponsel satu ini berukuran 4.0 inch dengan resolusi 640 x 1136 pixels, 16:9 ratio (~326 ppi density). Sedikit lebih besar 0.5 inch dibanding iPhone pendahulunya. Sedangkan untuk resolusinya meningkat lumayan drastis. Sehingga layar pada iPhone 5 akan lebih jernih dari versi sebelumnya. Alih-alih dengan ppi > 290 yang menambah beningnya tampilan ponsel elegan satu ini.

Platform

Ponsel pintar ini dibekali dengan iOS 6 sebagai bawaanya. Namun, sistem operasi ini mampu diperbaharui hingga iOS 10.3.3 yang lumayan up to date pada zamannya.

Sedangkan chipset yang ditanam adalah Apple A6 (32 nm), naik satu tingkat dari versi sebelumnya. Chipset Apple A6 juga semakin mungil guna menghemat ruang. Kurang lebih turun 13 nm.

CPU dan GPU pada iPhone 5 pastinya semakin gahar dari pendahulunya. CPU dengan dua inti (Dual-core) berkekuatan 1.3 GHz Swift (ARM v7-based) menambah matangnya produk besutan Apple ini. Berbeda dengan GPU bernama PowerVR SGX 543MP3 (triple-core graphics). Ada tiga inti yang dimiliki untuk melakukan proses grafis pada layar si iPhone 5.

Berbicara mengenai memori, kapasitasnya sebesar 1 GB RAM berjenis DDR2. Pada zaman itu (tahun 2012), kapasitas segitu sudah mewah untuk produk dari Apple. Rasanya sudah semakin lega dengan dukungan teknologi tersebut.

Camera

Ini dia fitur yang digandrungi kaum hawa. Acap kali seorang wanita menanyakan kualitas foto yang dihasilkan pada suatu ponsel. Emm lalu, apakah kamera iPhone 5 bagus untuk selfie? Mari kita bedah fitur yang satu ini.

Apple memberikan resolusi kamera belakang sebesar 8 MP dilengkapi dengan nilai aperture f/2.4 dan fitur ala kamera : 33mm (standard), 1/3.2″, 1.4µm, AF. Kamera belakang ponsel satu ini juga, dilengkapi LED Flash guna menunjang pengalaman saat berfoto ria di gelap-gelapan. Jujur saja, saya kurang begitu memahami dunia fotografi. Resolusi besar, berarti kamera tersebut bening. Setuju? Hehe.

Sedangkan saat bervideo ria, iPhone 5 bisa menghasilkan video HD dengan kualitas 1080p dan 30 fps oleh kamera belakangnya. Pastinya juga akan menghasilkan video yang lebih smooth dan grrr.

Baca juga: iPhone 7 Plus dan Inovasi Kontroversial yang Dibawanya

Bagi para selfie mania, rasanya perlu mengetahui perihal kualitas kamera depan pada iPhone 5. Nyatanya kamera depan pada ponsel ini telah meningkat kualitasnya dari pendahulu yang masih VGA tanpa megapixel. Resolusi yang berukuran 1.2 MP pada zaman itu adalah resolusi menjanjikan untuk berselfie ria. Pasalnya kamera depan iPhone 5 juga dilengkapi face detection serta FaceTime melalui Wi-Fi atau data seluler. Kalian pasti mengetahui fitur yang saya sebut tadi.

Lalu, bagi Anda yang ingin bervideo blog (Baca: Vlog) resolusi 720p pada kamera depan iPhone 5 juga turut mendukung aktivitas para vlogger tersebut. Hmm, gurih.

Harga iPhone 5

Penutup

Akhirnya review ini sudah mencapai penghujung. Bagi siapa saja yang tertarik diskusi perihal iPhone 5 dan isinya, mari tulis komentar kalian di bawah. Oke guys, tunggu saya di tulisan berikutnya. Semoga bermanfaat. See you soon!